Okta Kumala Dewi Soroti Aksi Warga Sekitar Bandara Soetta Tuntut Ganti Rugi Lahan

 Okta Kumala Dewi Soroti Aksi Warga Sekitar Bandara Soetta Tuntut Ganti Rugi Lahan

Okta Kumala Dewi Anggota Komisi I DPR RI Fraksi PAN Dapil Banten III

Fraksipan.com – Warga Desa Rawa Burung, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang, menggelar aksi unjuk rasa di Bandara Soekarno-Hatta pada 27-28 Februari 2025.

Aksi tersebut merupakan bentuk protes terhadap belum diterimanya ganti rugi atas lahan mereka yang digunakan untuk perluasan Bandara Soekarno-Hatta sejak 2018.

Anggota DPR RI dari Fraksi PAN Dapil III Banten, Okta Kumala Dewi, menanggapi serius tuntutan warga yang hingga kini masih menunggu kepastian terkait hak mereka.

“Sebagai wakil rakyat di Dapil III Banten, saya sangat memahami keluhan dan perasaan warga yang merasa hak-hak mereka belum dipenuhi. Ini menjadi atensi saya, dan saya akan membantu mencari solusi terbaik untuk mereka,” ujar Okta dalam keterangannya, Sabtu, 1 Maret 2025.

Warga yang terdampak menegaskan bahwa banyak dari mereka belum mendapatkan kompensasi yang dijanjikan. Baming (55), salah satu peserta aksi, menyampaikan bahwa hingga kini belum ada pembayaran ganti rugi lahan dan rumah dari pihak PT Angkasa Pura II. Hal ini diperkuat oleh Hermanto (44), yang mengungkapkan bahwa meskipun mereka telah menempuh jalur hukum, gugatan mereka tetap ditolak.

Senada dengan itu, Suryadih, warga terdampak lainnya, menegaskan bahwa mereka hanya menginginkan kejelasan dan keadilan terkait proses ganti rugi rumah mereka.

Merespons hal tersebut, Okta Kumala Dewi menegaskan bahwa masalah ini harus segera dituntaskan.

“Saya akan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk mencari solusi yang adil. Warga berhak mendapatkan hak mereka, dan saya akan berusaha agar masalah ini bisa segera diselesaikan,” tegasnya.

Ia juga menekankan pentingnya penyelesaian segera agar persoalan ini tidak semakin berlarut-larut.

“Masalah ini sudah berlangsung cukup lama dan harus segera ada penyelesaian yang adil untuk warga. Saya akan terus memantau dan mengawal agar terwujud solusi yang adil,” tambahnya.

Sebagai langkah konkret, Okta berencana menjalin komunikasi dengan pihak-pihak terkait guna memastikan adanya solusi yang dapat memberikan kepastian dan keadilan bagi warga Desa Rawa Burung.

editor

Artikel terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

3 × two =

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.