Sudian Noor Tekankan Pentingnya Kesehatan dan Pemahaman Ibadah bagi Calon Haji

Sudian Noor (Berbaju Batik) Anggota DPR RI Fraksi PAN Dapil Kalsel II
Fraksipan.com – Anggota Komisi VIII DPR RI Fraksi PAN, H. Sudian Noor, S.AP, menekankan pentingnya niat dan kesungguhan dalam mempersiapkan ibadah haji kepada para calon jemaah haji Kabupaten Tanah Bumbu. Hal itu disampaikannya saat membuka secara resmi kegiatan Bimbingan Manasik Haji yang digelar di Masjid Apung Ziyadatul Abrar, Pagatan, pada Senin (14/4/2025).
Dalam sambutannya, Sudian Noor mengingatkan agar para jemaah mengikuti setiap rangkaian manasik dengan sungguh-sungguh dan menjadikannya sebagai bekal utama saat berada di Tanah Suci.
“Luruskan niat untuk melaksanakan ibadah haji, ikuti bimbingan manasik haji dengan sebaik-baiknya, agar bisa memahami tentang pelaksanaan ibadah haji,” sebutnya.
Ia juga mengimbau agar para jemaah menjaga fokus selama ibadah dan tidak banyak berbicara, terutama hal-hal yang tidak diperlukan. Menurutnya, pemahaman yang benar terhadap rukun, wajib, dan sunnah haji sangat penting agar pelaksanaan ibadah berjalan dengan baik.
“Contohnya seperti mencium hajar aswad yang harus berdesakan namun kondisi kita tidak memungkinkan. Jadi kita harus tahu dan paham terkait mana yang ibadah wajib, sunnah, syarat, maupun rukun haji,” ingatnya.
Tak hanya itu, Sudian Noor juga mengingatkan pentingnya menjaga kesehatan, kesiapan fisik dan mental sejak sebelum keberangkatan.
“Semoga buhan pian bisa menjadi haji yang mabrur, dan jangan lupa do’akan kami agar dapat segera menyusul untuk melaksanakan ibadah haji,” tuturnya penuh harap.
Kegiatan bimbingan ini merupakan bagian dari persiapan yang rutin dilakukan setiap tahun sebelum pemberangkatan haji. Dalam laporannya, Kepala Kementerian Agama Kabupaten Tanah Bumbu, H. Rusbandi, menyebut bahwa manasik akan digelar sebanyak 10 kali, terdiri dari 2 kali di tingkat kabupaten dan 8 kali di tingkat kecamatan.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Tanah Bumbu Yulian Herawati yang hadir mewakili Bupati menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat penting dalam membekali calon jemaah secara teori dan praktik sesuai syariat.
Bimbingan manasik haji sendiri dikenal sebagai tahapan vital dalam mempersiapkan para jemaah sebelum berangkat ke Makkah, sebagai bekal pengetahuan dan kesiapan rohani menjalankan rukun Islam kelima.