Ahmad Yohan Dorong Penguatan Sentra Budidaya Ikan di Daerah, Kampung Patin Jadi Contoh Nasional

Fraksipan.com — Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, Ahmad Yohan, memuji keberhasilan Kampung Patin di Kabupaten Kampar, Riau, sebagai model pengembangan budidaya ikan berbasis komunitas lokal yang berdaya saing. Dalam kunjungan kerja reses Komisi IV DPR RI, Ahmad Yohan menegaskan pentingnya memperkuat sentra-sentra perikanan di daerah sebagai fondasi ketahanan pangan nasional menuju Visi Indonesia Emas 2045.

“Kampung Patin adalah bukti nyata bahwa komunitas lokal mampu membangun ekosistem budidaya ikan yang produktif dan berbasis kearifan lokal. Ini bukan hanya soal produksi, tapi juga soal keberlanjutan, akses pasar, dan kesejahteraan masyarakat,” ujar Ahmad Yohan, politikus PAN asal Nusa Tenggara Timur, saat memberi sambutan.

Menurutnya, ikan patin tidak hanya menjadi komoditas ekspor unggulan, tetapi juga sumber protein hewani penting yang harus terus dikembangkan seiring meningkatnya konsumsi ikan di Indonesia. Ia menyebut bahwa pada tahun 2045, konsumsi ikan nasional diproyeksikan mencapai 30 kg per kapita per tahun.

Dalam sambutannya, Ahmad Yohan menyoroti tiga rekomendasi penting bagi pemerintah:

Penyediaan infrastruktur dasar perikanan seperti benih unggul, pakan terjangkau, dan akses pembiayaan bagi pembudidaya ikan kecil.

Integrasi sentra budidaya daerah dengan rantai pasok nasional serta penguatan kelembagaan koperasi dan akses pasar.

Peningkatan peran generasi muda melalui afirmasi kebijakan, inovasi, dan teknologi modern.

Ia menekankan bahwa pembangunan sektor perikanan harus dilakukan secara inklusif dan berkelanjutan, serta mampu menjawab tantangan zaman, termasuk perubahan iklim.

“Kunjungan ini bukan sekadar seremonial. Ini bentuk komitmen kami untuk menyerap aspirasi, melihat langsung kondisi lapangan, dan menyusun kebijakan yang berpihak pada rakyat,” tegasnya.

Ahmad Yohan berharap hasil dialog dan diskusi dalam kunjungan tersebut dapat memberikan masukan strategis dalam memperkuat ketahanan pangan dan meningkatkan kesejahteraan pelaku usaha perikanan di tingkat akar rumput.