Ahmad Yohan Tegaskan Komitmen Komisi IV DPR RI Dukung Swasembada Pangan Nasional

Fraksipan.com — Ketua Tim Reses Komisi IV DPR RI yang juga Wakil Ketua Komisi IV, Ahmad Yohan, menegaskan pentingnya optimalisasi sektor pertanian sebagai tulang punggung ekonomi nasional dalam pidatonya saat kunjungan kerja di Provinsi Riau pada Kamis (20/6).

Dalam sambutannya, Ahmad Yohan menyampaikan bahwa Indonesia sebagai negara agraris memiliki potensi luar biasa yang belum sepenuhnya dikelola secara maksimal. Ia menyoroti Provinsi Riau sebagai salah satu wilayah strategis dengan kekayaan sumber daya alam yang mendukung pengembangan pertanian dan perikanan terpadu.

“Riau bukan hanya penghasil kelapa sawit yang menopang perekonomian daerah dan nasional, tetapi juga memiliki potensi besar dalam komoditas padi, jagung, hortikultura, dan pangan lokal seperti sagu serta ubi-ubian,” ujar Yohan.

Tak hanya itu, kawasan pesisir dan aliran sungai Riau dinilai berpotensi untuk dikembangkan sebagai pusat integrasi pertanian dan perikanan darat. Menurutnya, pengelolaan yang tepat dan berkelanjutan dapat menjadikan Riau sebagai contoh model transformasi pertanian modern yang adil dan produktif.

Ahmad Yohan menekankan pentingnya penerapan teknologi pertanian, penguatan kelembagaan petani, serta perbaikan tata kelola dari hulu ke hilir sebagai langkah konkret mewujudkan ketahanan dan kedaulatan pangan nasional.

Ia pun merujuk pada Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2012 tentang Pangan sebagai landasan hukum yang mengamanatkan tanggung jawab negara dalam menjamin ketersediaan dan keterjangkauan pangan bagi seluruh rakyat Indonesia. Komitmen tersebut, lanjutnya, sejalan dengan kebijakan Presiden Prabowo Subianto yang menjadikan swasembada pangan sebagai program prioritas nasional.

“Mari kita kawal bersama cita-cita kemandirian bangsa dalam memenuhi kebutuhan pangannya. Butuh kolaborasi nyata antara pemerintah pusat dan daerah, pelaku usaha, akademisi, hingga masyarakat luas,” tegasnya di hadapan peserta kunjungan.

Ahmad Yohan mengakhiri pidatonya dengan ajakan untuk memperkuat komitmen bersama dalam mendukung kemandirian pangan sebagai fondasi masa depan bangsa yang berdaulat dan sejahtera.