Intan Fauzi Ungkap Masalah Kenaikan Harga Telur Yang Belakangan Ini Semakin Mahal

 Intan Fauzi Ungkap Masalah Kenaikan Harga Telur Yang Belakangan Ini Semakin Mahal

Intan Fauzi Anggota DPR RI Fraksi PAN

Fraksipan.com – legislator Partai Amanat Nasional Intan Fauzi angkat bicara mengenai mahalnya harga telur di pasaran. Menurutnya, perlu dilakukan upaya lebih untuk menstabilkan haga.

Kenaikan harga telur disebabkan karena penurunan populasi ayam petelur yang mencapai 30 persen selama masa pandemi covid-19.

“Kondisi pandemi membuat pelaku usaha memilih memotong ayamnya daripada menunggu sampai bertelur,” ungkapnya dalam cuitan di akun Twitternya, Minggu (4/9).

Bukan hanya itu saja, Intan mengatakan kenaikan haga telur ini juga disebabkan akibat kenaikan haga pakan ternak dan biaya transportasi. Hal tersebut memacu adanya peyesuaian harga telur di pasaran.

Meskipun demikian, Intan berpendapat setelah pandemi covid-19 dan kegiatan sudah mulai normal, permintaan telur ayam mengalami kenaikan signifikan hingga 60 persen.

“Sebetulnya, kenaikan harga telur bagi para peternak ayam berdampak positif,” jelasnya.

Anggota DPR dapil Kota Bekasi dan Depok ini juga menambahkan, dalam menyikapi kenaikan harga telur ini, pemerintah mestinya segera menanganinya.

“Kalau bicara kebijakan, Kemendag sudah mempersiapkan bagaimana melakukan stabilisasi harga pangan,” tuturnya lagi.

Maka dari itu, Inta mengatakan, pemerintah juga perlu mengeluarkan kebijakan untuk membantu pakan ternak.

“Karena pakant ernak yang mahal berdampak pada kenaikan harga jual,” tandas Intan.

editor

Artikel terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

eleven − six =

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.