Syafrudin Tanam 950 ribu Mangrove di Dompu NTB
Muhammad Syafrudin Anggota DPR RI Fraksi PAN
Anggota DPR RI dari fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) Dapil NTB 1 (Pulau Sumbawa) H.Muhammad Syafrudin,ST.MM yang akrab disapa HMS, melakukan penanaman pohon mangrove di pesisir bertempat di desa mawi Kecamatan Dompu Kabupaten Dompu.
Saat penanaman pohon mangrove Syafrudin yang ditemani dari Ditjen pengelolaan dan ruang laut Kementerian Kelautan dan Perikanan RI bersama warga setempat.Pada Rabu (9/6/21)
HMS mengatakan, supervisi ini semua adalah upaya dalam rangka meningkatkan pendapatan masyarakat di pesisir, dengan adanya pohon mangrove bisa membantu ekosistem dari pada bintang laut seperti ikan, kepiting dan udang. Oleh karnanya harapan mereka dengan adanya mangrove kepiting dan udang bisa bermutu dan berkualitas.
“Setelah melakukan penanaman pohon mangrove di kecamatan Dompu, besok akan ke kabupaten bima dan lusanya akan ke Desa pernang Kabupaten Sumbawa,” kata HMS
Zulkarnain selaku Kelompok pengawas kelautan Desa Mawi Kecamatan Dompu Kabupaten Dompu mengatakan, dirinya merasa bersyukur karena kami sangat terbantu, apalagi kami selaku budidaya tambak bernelayan di teluk samawi.
“Penanaman pohon mangrove sangat membantu untuk penaggulangan anti bentuk biotik mangrove laut,” jelasnya.
Lanjutnya, sehingga melibatkan populasi reproduksi hasil tangkap nelayan itu harus ada mangrove,maka kami sangat terkejut ketika ada program HMS yang merupakan anggota DPR RI dari fraksi PAN tersebut.
Sehingga kami sangat mendukung dan berpartisipasi untuk menanam pohon mangrove dengan seluas 28 hektar sebanyak 950.000 pohon.
“Penanaman pohon mangrove disamping untuk penanggulangan juga secara ekonomi masyarakat sangat terbantu yaitu mampu menjaga ekosistem, ketika ekosistem terpenuhi maka habitat laut itu terjaga dan lestari,” tuturnya.
Zulkarnain berharap,semoga HMS tetap menjadi yang terbaik karena beliau adalah sosok anggota DPR yang sangat peduli terhadap masyarakat dan mengerti apa keinginan masyarakat.
“Kami tetap mendukung beliau walaupun beliau menjadi nomor satu di Nusa Tenggara Barat”. harapnya.
