Penanganan Stunting di Depok, Intan Fauzi: Harus Kolaborasi

 Penanganan Stunting di Depok, Intan Fauzi: Harus Kolaborasi

Fraksipan.com – Anggota Komisi VI DPR RI, Intan Fauzi, memperingatkan bahwa program penanganan stunting harus dijalankan secara bersinergi. Ia menyatakan bahwa pemerintah daerah atau pemerintah kota tidak dapat melaksanakan program tersebut sendiri melainkan harus melibatkan berbagai pihak.

“Program penanganan stunting harus dilakukan secara kolaboratif, dari pusat turun ke bawah dan melibatkan pemerintah daerah serta BUMN,” ujar Intan Fauzi pada Jumat (24/11/2023) ketika menyerahkan bantuan pangan sehat berupa ayam segar dan telur di Kota Depok selama tiga hari.

Intan Fauzi mengumumkan program kolaborasi BUMN ID Food yang melibatkan PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) dan PT Berdikari untuk pasokan ayam segar dan telur, serta PT Pos Indonesia untuk pendistribusian sekitar 5000 paket kepada kelompok penerima manfaat di 11 kecamatan di Kota Depok. Anggota DPR RI dari Daerah Pemilihan (Dapil) Jawa Barat VI menyerahkan paket bantuan pangan tersebut di beberapa kelurahan di Depok.

Meskipun angka stunting di Kota Depok sudah menggembirakan, Intan Fauzi menegaskan bahwa konsumsi pangan bergizi tetap penting bagi masyarakat.

“Walaupun angka Stunting di Kota Depok sudah baik tapi tetap konsumsi pangan yang bergizi sangat dibutuhkan bagi masyarakat,” jelas Intan Fauzi.

Intan menyoroti perlunya kolaborasi antara pemerintah daerah dan pemerintah pusat karena program tersebut tidak bisa berjalan sendiri.

“Penanganan stunting tidak bisa dilaksanakan sendirian oleh Pemerintah Kota Depok. Apalagi jika berbicara alokasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), jumlahnya kurang memadai. Karenanya perlu adanya kolaborasi dengan Pemerintah Pusat,” tambahnya.

“Alokasi anggaran dari Pemkot, kemudian ditunjang anggaran dari APBN dan pendampingan dari BUMN, tentu akan lebih maksimal dalam pelaksanaan penanganan stunting,” jelas Intan Fauzi Dewan RI dari Fraksi PAN ini.

Intan menekankan keterlibatan BUMN dengan menyatakan bahwa perusahaan pelat merah tersebut memiliki tanggung jawab tidak hanya untuk mencari keuntungan sebagai kontribusi bagi Negara, tetapi juga memiliki fungsi sosial, termasuk mengatasi stunting sebagai salah satu program utama Pemerintah Pusat.

“Saya meminta agar amanah dari program pemerintah dimanfaatkan warga dengan baik dan benar, untuk meningkatkan gizi yang maksimal bagi anak-anak agar kelak menjadi pemimpin hebat di masa mendatang,” tandas Intan Fauzi.

Paket berisi satu lusin telur ayam negeri dan satu ekor ayam segar disalurkan kepada penerima manfaat di seluruh Kota Depok, termasuk Kecamatan Beji, Bojongsari, Cilodong, Cimanggis, Cinere, Cipayung, Limo, Pancoran, Sawangan, Sukmajaya, dan Kecamatan Tapos.

editor

Artikel terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

fourteen − 12 =

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.